Pilih Susu Hewani atau Susu Nabati ?

Pilih Susu Hewani atau Susu Nabati ? Lebih bagus yang mana ? Perbandingan kandungan nutrisi susu serta kelebihan dan kekurangan.
Perbedaan Susu Hewani dan Susu Nabati jika dilihat dari sumbernya pasti sudah banyak yang tahu bukan ? Susu hewani berasal dari hewan dan susu Nabati berasal dari tumbuhan.
Pengertian Susu hewani dan Susu Nabati
Asal usul penyebutan susu hewani dan susu nabati bisa muncul karena semakin banyaknya jenis-jenis susu yang bermunculan. Untuk mempermudah pengelompokan maka susu yang berasal dari hewan seperti sapi disebut sebagai Susu Hewani. Sedangkan jika asalnya dari tumbuhan seperti kedelai maka bisa disebut sebagai Susu Nabati.
Susu merupakan sumber minuman bergizi tinggi yang mengandung berbagai nutrisi seperti protein, mineral dan vitamin. Semua orang pasti pernah minum susu karena begitu dilahirkan, sumber gizi utama bagi bayi adalah Susu.
Sumber Susu Hewani dan Susu Nabati
Sumber Susu Hewani yaitu susu sapi, susu kambing, susu unta, susu kerbau, susu kuda, susu domba, dan susu dari hewan lain. Susu hewani yang paling umum dikonsumsi yaitu susu Sapi.
Sumber Susu Nabati yaitu susu kedelai, susu beras, susu kelapa, susu almond, susu biji rami, dan susu yang berasal dari tumbuhan lainnya.
Perbandingan kandungan nutrisi Susu Hewani dan Susu Nabati
Secara umum, Nutrisi Susu Hewani Lebih Banyak dibandingkan Susu Nabati. Dalam porsi yang sama, misalnya sama-sama satu gelas, maka susu hewani seperti susu sapi mengandung nutrisi yang lebih tinggi dari pada susu nabati.
Jadi jika anda ingin mendapatkan kandungan nutrisi yang lebih tinggi seperti kandungan protein, maka susu hewani seperti susu sapi bisa menjadi pilihan yang tepat.
Meskipun kandungan nutrisi susu hewani lebih banyak dari susu nabati, namun bukan berarti susu nabati tidak mempunyai keunggulan tersendiri.
Pilih Susu Hewani atau Susu Nabati ?
Susu nabati biasanya mengandung lebih rendah laktosa jika dibandingkan susu hewani. Hal ini tentu bisa menjadi pilihan alternatif bagi anda yang intoleransi laktosa.
Biasanya orang yang sudah jarang minum susu atau orang dewasa akan mengalami diare jika minum susu yang mengandung tinggi laktosa.
Hal ini disebabkan berkurangnya produksi enzim laktase dalam tubuh terutama pada orang yang sudah jarang minum susu. Enzim laktase diperlukan untuk mencerna laktosa yang terkandung di dalam susu, tanpa adanya enzim ini, tubuh anda akan terkena diare.
Bagi anda yang intoleransi laktosa bukan berarti tidak bisa minum susu lagi untuk selama-lamanya. Masih ada satu cara ampuh supaya tubuh bisa kembali memproduksi enzim laktase sehingga ketika minum susu yang tinggi laktosa, anda tidak akan terkena diare lagi.
Caranya yaitu dengan meminumnya dalam porsi lebih sedikit saat pertama kali minum susu. Seiring dengan waktu anda bisa menambah porsi minum susu supaya tubuh mulai bisa beradaptasi dengan baik.
Sebab kandungan laktosa pada susu ini memang menjadi kendala tersendiri bagi orang dewasa yang sudah jarang minum susu.
Perbedaan Susu Hewani VS Susu Nabati dari kandungan protein
Susu hewani seperti Susu sapi jauh lebih unggul dalam kandungan protein, lemak, serta berbagai nutrisi lain seperti vitamin dan mineral.
Dan yang terpenting selain kandungan protein yang tinggi pada susu adalah kandungan asam amino esensial yang lengkap. Ada 9 asam amino esensial yang diperlukan oleh tubuh secara mutlak dan susu sapi memiliki semua asam amino yang dibutuhkan.